Kamis, 31 Mei 2012

Desainer Amerika Ciptakan Lampu 'Drakula'



Seorang desainer asal Amerika, Mike Thompson, membuat sebuah lampu sekali pakai yang cukup fenomenal. Pasalnya dibutuhkan darah manusia sebagai sumber energinya.

Lampu berwarna biru itu berisi bahan kimia dalam tablet yang melepaskan energi bila dicampur dengan darah. Mike mendesainnya agar pengguna harus memecahkan bagian atasnya. Kemudian kaca tajam hasil pecahan itu untuk melukai diri sendiri dan darahnya dimasukkan dalam lampu.

Mike mendesainnya sebagai bentuk suatu usaha untuk membuat kita berpikir dua kali dalam menggunakan barang sekali pakai. Ia memakai konsep darah sama seperti energi dalam lingkungan.

"Bagaimana jika energi yang ada harus dibayar per individu?" tulisnya dalam website. "Kehilangan banyak darah dapat membahayakan nyawa, begitupun dengan memakai terlalu banyak energi dapat mencelakakan lingkungan."

"Dengan menciptakan lampu yang hanya bisa digunakan satu kali, pengguna harus mempertimbangkan kapan sangat membutuhkan cahaya," lanjut Mike. "Memaksa mereka berpikir kembali betapa berharganya energi yang telah mereka buang-buang." (

Tidak ada komentar:

Posting Komentar